Selasa, 22 Oktober 2019

Mau Berat Badan Turun? Coba Perbanyak Asupan Karbohidrat

Sumber: google.com


Karbohidrat bukan satu-satunya penyebab lemak perut, makan berlebihan juga bisa memainkan peran penting.

"Jika Kamu konsumsi makronutrien berlebih bisa menyebabkan kenaikan berat badan," kata pendiri Luminary MD, Robert Milanes, MD, dilansir dari PopSugar.

Namun, cara karbohidrat dicerna menjadikannya sangat berisiko ketika Kamu mencoba menurunkan berat badan atau mencegah penambahan berat badan.

Aastha Kalra, DO, pendiri Weight Zero MD, juga mengatakan, karbohidrat dipecah menjadi glukosa, yang dapat digunakan sebagai sumber energi oleh sel, jaringan, dan organ tubuh. Tapi, ketika konsumsinya berlebih, glukosa tersebut akan disimpan sebagai glikogen di dalam hati.

Robert juga mengatakan, glikogen tersebut bisa saja diubah kembali menjadi glukosa dan digunakan sebagai energi ketika asupan karbohidrat sedikit atau tidak ada sama sekali. Yang menjadi masalah, ketika penyimpanan glikogen mencapai kapasitas maksimal.

Ketika mengkonsumsi karbohidrat, tingkat insulin meningkat. Insulin sendiri bertugas membawa glukosa dari aliran darah ke area tubuh yang membutuhkan energi, tetapi juga merupakan hormon penyimpan lemak.

Perlu diketahui, karbohidrat terbagi menjadi dua tipe, yakni karbohidrat sederhana dan karbohidrat kompleks. Karbohidrat sederhana biasa ditemukan pada makanan olahan dan dicerna secara cepat oleh tubuh.

Sementara karbohidrat kompleks dicerna lebih lama dan memiliki kandungan serat lebih tinggi. Karbohidrat kompleks akan membuat kita kenyang lebih lama dan menjaga insulin tetap pada level yang stabil. Artinya, karbohidrat kompleks mendorong pembakaran energi dan mencegah penyimpanan lemak.

Memang tidak bisa hanya dengan mengatur asupan karbohidrat menargetkan penurunan lemak tubuh secara khusus, termasuk pada bagian perut. Namun, mengkonsumsi karbohidrat kompleks bisa menjadi salah satu yang dapat membantu menurunkan berat badan.

Beberapa sayuran yang termasuk karbohidrat kompleks dan dianjurkan antara lain brokoli, kubis, kol, hingga brussel sprout.

Menurut dokter Kalra, pada tahap lebih awal memonitor total asupan karbohidrat untuk menurunkan level insulin dalam tubuh diperlukan. Termasuk biji-bijian utuh dan buah dengan kandungan gula tinggi.

Artinya, pola makan rendah karbohidrat bisa menjadi titik awal hingga kita bisa mencapai tahap berat badan ideal atau bahkan mempertahankan berat badan ideal.




Sumber: akurat.co

Make Up Natural Agar Tidak Pucat, Tampil Hits Di Tahun 2020,

Sumber: google.com


Diprediksi akan tetap hits pada 2020, tidak sedikit yang masih kesulitan untuk menerapkan make up natural.

Yup, tak bisa terbantahkan bahwa untuk mendapatkan hasil make up yang terlihat natural tak sesimpel kelihatannya. Tidak sedikit yang terlihat pucat, hingga tidak fresh ketika mencoba untuk make up natural.

Terkait hal tersebut, make up artist ternama, Dhirman Putra, memberikan tips untuk Kamu agar mendapatkan make up yang natural, dan tentunya tidak membuat Kamu terlihat pucat.

"Kamu harus bisa bikin complexion harus ada dimensi agar gak pucet," katanya kepada AkuratTren, saat acara Make Over MUA Hunt 2019, Jakarta Pusat, Selasa, (22/10).

"Jangan cuma sadar kulit putih atau coklat, terus pilih base make up warna yang under tone, pada saat di foto pasti akan pucet, kamu harus bikin complexion yang berdimensi," lanjutnya.

Pemilihan warna foundation, kontur, concealer, hingga bronzer, menjadi bagian penting yang harus Kamu pergunakan untuk memciptakan complexion yang berdimensi, sehingga tampilan mu akan bright, tapi tidak pucat.

Dan, jangan lupa menggunakan blush on. Pilihan warna blush on seperti yang bernuansa pink atau peach, untuk memberi kesan cerah, bercahaya, dan tentunya sentuhan warna di wajah agar tidak terlalu pucat.

Terakhir, tak masalah memakai lipstik dengan warna cerah. Asalkan masih dengan warna lembut seperti soft pink atau peach.




Sumber: akurat.co

Tren Make Up 2020 Ala Dhirman Putra Harus Glowing

Sumber: google.com


Penghujung tahun semakin dekat, selain fashion, salah satu tren yang selalu ditunggu-tunggu di tahun yang baru adalah make up.

Make Up Artist terkenal, Dhirman Putra memiliki prediksi tren pada 2020. Menurutnya, tren make up 2020 tidak ada perubahan drastis.

"Gak jauh beda, di 2020 masih glowing, walaupun coverage tetep keliatan highlighternya," katanya kepada AkuratTren, saat acara Make Over MUA Hunt 2019, Jakarta Pusat, Selasa, (22/10).

Untuk make up bold, Dhirman mengatakan, sudah mulai lebih ditinggalkan di 2020. Terkecuali pada bagian bibir, di mana bold masih cukup digemari dengan warna merah bata, dan fuchsia.

Secara keseluruhan, make up natural tapi lebih ke permanen kontur dengan highlighternya yang masih on seharian akan sangat diminati.

Pemilihan warna juga trennya tidak terlalu berbeda dari 2019, terkecuali kemungkinan akan muncul teknik tambahan seperti nuansa gliter, yang memberi kesan natural namun tetap glamor.

"Kiblatnya gak begitu ke Korea lagi, masih ada western juga. Korea lebih ke complexion aja, yg no make up - make up, dewy make up, dengan warna-warnanya yang warm," tutupnya.




Sumber: akurat.co

Membungkus Ponsel dengan Kulit Manusia Palsu, Bisa Dicubit Lho!

Sumber: akurat.co

Sebuah tim peneliti dari Prancis dan Inggris telah mengembangkan kulit buatan yang diilhami oleh manusia yang disebut Project Skin-On. Proyek ini diklaim dapat 'menambah' perangkat interaktif, termasuk smartphone dan perangkat lainnya.

Peneliti membungkus epidermis, yang dapat Anda cubit dan keluarkan di sekitar smartphone, touchpad laptop, dan jam tangan pintar. Kulit tidak hanya terlihat dan terasa nyata, tetapi dapat mendeteksi berbagai gerakan yang memungkinkan perangkat elektronik untuk merasakan sentuhan pengguna, membedakan gelitik dari hewan peliharaan dan sebagainya.

"Idenya mungkin agak mengejutkan, tetapi kulit adalah antarmuka yang sangat kita kenal sehingga mengapa tidak menggunakannya dan kekayaannya dengan perangkat yang kita gunakan setiap hari," kata kepala peneltian, Anne Roudaut, dari University of Bristol melansir Futurism.

Selanjutnya, kulit dapat digunakan untuk menyampaikan resonansi emosional dari sentuhan manusia tanpa batas keyboard dan mouse.

"Kami menerapkan aplikasi pengiriman pesan di mana pengguna dapat mengekspresikan emosi sentuhan  pada kulit buatan," kata Marc Teyssier, penulis utama makalah yang belum dipublikasikan.

Teyssier menambahkan, intensitas sentuhan mengontrol ukuran emoji. Genggaman yang kuat menyampaikan kemarahan, menggelitik kulit menampilkan emoji tawa, dan mengetuk menciptakan emoji yang terkejut.




Sumber: akurat.co

Senin, 21 Oktober 2019

Coba Menjalani Program Bayi Tabung Lagi, Naga Lyla: Sedang Diusahakan

Sumber: google.com

Artis Tanah Air Duduki Kursi DPR, Budi Doremi: Semoga Musisi Lebih Sejahtera

Sumber: google.com


Penyanyi Budi Doremi berharap besar para artis Indonesia yang berhasil terpilih menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) periode 2019-2024 dapat menyelesaikan persoalan bagi para musisi.

Pemilik nama lengkap Syahbudin Syukur berharap agar pekerja musisi tak dipandang sebelah mata saat ingin melakukan kredit melalui bank perihal status pekerjaannya.

"Semoga mereka yang akan menyuarakan hal-hal yang belum pernah selesai sampai saat ini," ujar Budi saat ditemui di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara, Senin (21/10).

"Musisi itu kalo nanti minimal kredit mobil atau ngajuin kartu kredit di bank itu nama sebagai pekerjaannya ada sampai sekarang itu gak ada musisi," sambung pelantun lagu Doremi itu.

Diakuinya, selama ini status pekerjaannya sebagai musisi atau seniman itu masih sulit untuk mendapatkan izin untuk mengambil kredit, lantaran tak memiliki gaji dan alamat kantor yang pasti.

"Pekerjaan kalo di ktp saya sebagai seniman itu pun bukan pekerjaan seniman kalo kita di form aplikasi kartu kredit itu nama pekerjaan itu harus wirausaha bidang jasa," ungkapnya.

"Musisi itu gak diurusi tapi ketika nyari suara yang di cari siapa musisi. Ya siapa tau temen-temen yang ngurusin itu siapa tau loh karena di luar sana itu lebih rimbah dari amazon siapa aja bisa lupa," pungkasnya.




Sumber: akurat.co

Pernah Jadi Korban Bully, Marshanda: Aku Masih Trauma

Sumber: google.com


Artis Marshanda mengaku masih trauma menjadi korban perundungan yang dialaminya sejak masih kecil.

"Terus bagi orang yang dibully, jujur aku sih masih trauma sampe sekarang karena aku kan waktu SD dibully," ungkap Marshanda saat ditemui di Jakarta Selatan, Senin (21/10).

Diakuinya, butuh waktu lama baginya untuk masuk ke dalam lingkungan bersama teman-temannya saat dulu.

"Apalagi ketika diundang di acara TV, awards, ketemu musisi atau artis lain yang lebih senior, itu jujur selalu tegang karena itu tadi," jelasnya.

Adapun soal pelaku bully, Marshanda sendiri tidak memikirkan apa yang dilakukan pelaku perundungan saat ini.

"Kalau aku mah aku biarin, enggak mungkin gue minta dia nurut sama gue, emang gue ibunya," tandasnya.




Sumber: akurat.co

Nenek Iro Ucapkan 3 Doa, Air Mata Marshanda Pecah

Sumber: google.com


Nenek Iro seperti diketahui mulai populer melalui vlog artis Baim Wong. Nenek Iro mengaku ngefans dengan mantan kekasih Baim, Marshanda.

Sudah sejak lama, Baim Wong ingin mempertemukan Nenek Iro dengan Marshanda, namun baru-baru ini terealisasikan.

Saat bertemu kali pertama dengan Nenek Iro, Marshanda sendiri mengaku banyak mendapat pelajaran hidup yang berharga.

"Aku dapat banyak pelajaran dan pengeluaran emosi  karena ngobrol sama nenek Iro. Jadi aku bersyukur bisa ketemu nenek Iro," ucap Marshanda di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Senin (21/10).

Marshanda pun mengajak Nenek Iro ke apartemennya. Ia pun mendapat pesan yang berharga dan membuatnya menangis saat mendengar pesan Nenek Iro tersebut.

"Yang aku obrolin sama Nenek Iro, dia mendoakan saya tiga hal dan itu jeder bikin aku menangis merunduk. Karena doa dia kena banget dan insya Allah berkah," tuturnya.




Sumber: akurat.co